Mengenal Jabal Qubais Sekarang, Sejarah dan Fakta Uniknya

Mengenal Jabal Qubais Sekarang, Sejarah dan Fakta Uniknya

Jabal Qubais, yang lebih dikenal sebagai Jabal Abu Qubais, adalah salah satu gunung paling suci dan bersejarah di dunia Islam, terletak di sebelah timur Masjidil Haram, Mekkah. Gunung ini bukan hanya menyimpan jejak-jejak penting dalam kehidupan para nabi, tapi juga dipercaya sebagai tempat terjadinya beberapa peristiwa besar yang disebutkan dalam sirah Nabawiyah dan riwayat sejarah Islam lainnya. Artikel ini akan mengupas secara mendalam mengenai sejarah Jabal Qubais, peranannya dalam kisah para nabi, keadaan saat ini, serta berbagai fakta unik yang menjadikannya istimewa dalam pandangan umat Islam.

Sejarah dan Asal Usul Nama Jabal Abu Qubais atau Jabal Qubais

Nama Jabal Abu Qubais berasal dari salah satu tokoh dalam sejarah Arab, yaitu Abu Qubais. Ada pendapat yang menyatakan bahwa nama ini diambil dari seorang tokoh yang pertama kali tinggal atau menjaga gunung tersebut. Namun, ada pula versi lain yang menyebutkan bahwa nama ini berasal dari istilah kuno yang berarti “batu hitam”, mengacu pada batu-batu gunung yang gelap dan keras.

Gunung ini telah dikenal sejak zaman pra-Islam sebagai tempat yang memiliki keistimewaan spiritual. Bahkan sebelum kedatangan Islam, masyarakat Arab memandang Jabal Qubais sebagai tempat sakral karena letaknya yang berdekatan dengan Ka’bah.

Jabal Abu Qubais dalam Sirah Nabawiyah

Dalam sejarah Islam, Jabal Abu Qubais disebut dalam banyak riwayat yang menggambarkan pentingnya gunung ini dalam kehidupan Nabi Muhammad SAW dan para sahabatnya. Jabal ini diyakini menjadi tempat berkumpulnya para sahabat dan Rasulullah SAW untuk menyampaikan dakwah secara rahasia pada awal penyebaran Islam di Mekkah.

Beberapa riwayat menyebutkan bahwa Rasulullah SAW pernah berdiri di atas gunung ini ketika menyeru kaumnya untuk mengikuti ajaran Islam. Seruan ini dikenal sebagai salah satu bentuk dakwah terbuka pertama yang dilakukan Nabi di hadapan masyarakat Quraisy.

Jabal Abu Qubais dan Peristiwa-peristiwa Nabi Ibrahim AS

Salah satu kisah yang sangat erat kaitannya dengan Jabal Abu Qubais adalah peristiwa penyimpanan Hajar Aswad. Dikisahkan bahwa ketika Nabi Ibrahim AS membangun Ka’bah bersama putranya Nabi Ismail AS, batu Hajar Aswad diturunkan dari surga oleh malaikat Jibril. Menurut riwayat, Hajar Aswad awalnya disimpan oleh Nabi Ibrahim AS di Jabal Abu Qubais sebelum akhirnya dipasang di sudut Ka’bah.

Gunung ini juga diyakini sebagai tempat Nabi Ibrahim AS berdiri untuk menyeru manusia agar datang berhaji ke Baitullah, sebagaimana perintah Allah SWT dalam Al-Qur’an surat Al-Hajj ayat 27.

Kejadian Mukjizat Nabi Muhammad SAW

Salah satu peristiwa besar yang terkait dengan Jabal Abu Qubais adalah mukjizat terbelahnya bulan (Shaqq al-Qamar). Mukjizat ini terjadi ketika kaum Quraisy menantang Nabi Muhammad SAW untuk menunjukkan tanda kenabian. Maka atas izin Allah SWT, Nabi menunjuk ke bulan, dan bulan pun terbelah menjadi dua. Menurut sejumlah riwayat, Nabi Muhammad SAW melakukan isyarat ini dari puncak Jabal Abu Qubais, sehingga tempat ini memiliki nilai spiritual yang tinggi.

Peristiwa ini menjadi salah satu bukti nyata kenabian Muhammad SAW yang diabadikan dalam Al-Qur’an surat Al-Qamar ayat 1: “Telah dekat datangnya saat itu dan telah terbelah bulan.”

Jabal Abu Qubais dalam Kehidupan Nabi Muhammad SAW

Jabal Abu Qubais juga memiliki tempat khusus dalam kehidupan sehari-hari Nabi Muhammad SAW. Selain menjadi tempat dakwah, gunung ini sering kali dijadikan lokasi beribadah dan bertafakur. Letaknya yang dekat dengan Ka’bah membuat gunung ini mudah diakses dan dijadikan tempat perlindungan serta pengamatan terhadap kondisi kota Mekkah pada masa awal Islam.

Dari atas Jabal Qubais, Rasulullah SAW dan para sahabat bisa memantau kegiatan di sekitar Masjidil Haram, serta menyusun strategi dakwah yang bijak agar tidak menimbulkan konflik langsung dengan kaum Quraisy.

Jabal Abu Qubais Sekarang

Seiring berjalannya waktu dan pembangunan kota Mekkah yang begitu pesat, wajah Jabal Abu Qubais pun banyak mengalami perubahan. Sebagian besar bagian gunung ini telah diratakan untuk pembangunan proyek-proyek infrastruktur kota suci, seperti perluasan Masjidil Haram dan pembangunan kompleks perumahan serta hotel.

Kini, sebagian Jabal Qubais tertutup oleh bangunan modern dan jalan-jalan yang memudahkan akses jamaah haji dan umrah. Namun, sebagian masyarakat masih mengenal lokasi aslinya dan menjadikannya tempat ziarah spiritual.

Meskipun bentuk fisiknya tidak lagi utuh seperti dahulu, nilai historis dan spiritual Jabal Abu Qubais tetap hidup dalam hati umat Islam. Banyak jamaah yang masih berziarah ke lokasi bekas gunung ini sebagai bentuk penghormatan dan refleksi atas sejarah Islam yang agung.

Fakta Unik Jabal Abu Qubais

Jabal Abu Qubais menyimpan berbagai fakta unik yang membuatnya berbeda dari gunung-gunung lain di dunia. Berikut adalah beberapa di antaranya:

1. Makam Nabi Adam AS

Menurut sebagian riwayat dan pandangan ulama, Jabal Abu Qubais dipercaya sebagai tempat dikuburkannya Nabi Adam AS, manusia pertama yang diciptakan oleh Allah SWT. Meskipun tidak ada bukti arkeologis yang bisa memastikan hal ini, kepercayaan tersebut tetap hidup di kalangan sebagian umat Islam, khususnya yang memiliki latar belakang tasawuf dan hikmah spiritual.

Riwayat ini menjadikan Jabal Qubais sebagai simbol awal mula peradaban manusia dan tempat berkumpulnya sejarah umat manusia dari awal hingga akhir zaman.

2. Gunung Pertama yang Diciptakan oleh Allah SWT

Salah satu kepercayaan yang sangat populer di kalangan umat Islam adalah bahwa Jabal Abu Qubais merupakan gunung pertama yang diciptakan oleh Allah SWT di bumi. Riwayat ini disebut dalam sejumlah kitab klasik dan menjadi salah satu alasan mengapa gunung ini memiliki kedudukan khusus dalam pandangan spiritual.

Menurut pendapat ini, ketika bumi masih berupa permukaan air, Allah menciptakan Jabal Abu Qubais sebagai penyeimbang dan pondasi awal dari daratan. Hal ini menjadikan gunung tersebut sebagai simbol stabilitas dan kekuatan dalam Islam.

3. Tempat Penyimpanan Hajar Aswad

Seperti disebutkan sebelumnya, Jabal Abu Qubais dipercaya sebagai tempat penyimpanan sementara Hajar Aswad sebelum batu suci tersebut dipasang di Ka’bah oleh Nabi Ibrahim AS. Dalam beberapa riwayat, dikatakan bahwa malaikat Jibril membawa Hajar Aswad dari surga dan menitipkannya kepada Nabi Ibrahim di gunung ini.

Oleh karena itu, gunung ini juga dikenal sebagai penjaga warisan suci umat Islam, tempat di mana benda paling mulia di muka bumi sempat disimpan dengan penuh kehormatan.

Jabal Abu Qubais atau Jabal Qubais bukanlah sekadar gunung biasa di kota Mekkah. Ia adalah saksi bisu dari berbagai peristiwa besar dalam sejarah Islam yang melibatkan para nabi dan Rasulullah Muhammad SAW. Dari kisah Nabi Ibrahim AS hingga mukjizat Rasulullah SAW, gunung ini menyimpan warisan spiritual dan sejarah yang sangat dalam.

Meskipun kini bentuk fisiknya telah berubah karena modernisasi, nilai historis dan religius dari Jabal Abu Qubais tetap hidup dan terus dikenang oleh umat Islam di seluruh dunia. Gunung ini adalah simbol keimanan, perjuangan, dan mukjizat dalam sejarah panjang dakwah Islam.

Semoga artikel ini memberikan wawasan dan pemahaman yang lebih dalam mengenai pentingnya Jabal Qubais dalam tradisi dan sejarah Islam. Bagi siapa pun yang menginjakkan kaki di Tanah Suci, mengingat Jabal Qubais berarti mengingat perjuangan para nabi dan jejak spiritual yang ditinggalkan untuk kita teladani.

Ingin merasakan spiritualitas luar biasa dari tempat-tempat bersejarah seperti Jabal Qubais sambil menjalankan ibadah haji dengan nyaman dan tenang? Travel Haji Arrayyan Al Mubarak menawarkan paket Haji Plus yang dirancang khusus untuk Anda yang menginginkan pelayanan terbaik, bimbingan ibadah yang profesional, serta kunjungan ke situs-situs penting seperti Jabal Abu Qubais, tempat penuh sejarah dalam kehidupan Nabi. Dengan fasilitas hotel bintang lima, transportasi eksklusif, dan tim pembimbing berpengalaman, perjalanan ibadah Anda akan terasa lebih khusyuk dan berkesan. Daftarkan diri sekarang dan raih pengalaman haji yang tak terlupakan bersama kami!

Mengenal Hukum hingga Doa Walimatussafar Umroh

Mengenal Hukum hingga Doa Walimatussafar Umroh

Walimatussafar Umroh adalah tradisi yang sering dilaksanakan oleh umat Islam di Indonesia sebelum berangkat menunaikan ibadah umroh. Tradisi ini bukan sekadar acara perpisahan, tetapi juga sarat makna keagamaan dan sosial, mulai dari permohonan doa keselamatan hingga mempererat tali silaturahmi. Dalam artikel ini, kita akan membahas secara lengkap tentang pengertian, tujuan, tata cara pelaksanaan, hukum, hingga doa-doa yang biasa dibacakan dalam acara Walimatussafar Umroh, agar Anda dapat memahami nilai penting dari tradisi ini sebelum menunaikan ibadah ke Tanah Suci.

Pengertian Walimatussafar Umroh

Secara bahasa, “walimah” berarti jamuan atau acara makan, sementara “safar” berarti perjalanan. Jadi, Walimatussafar Umroh dapat diartikan sebagai acara makan atau pertemuan yang diadakan menjelang keberangkatan ibadah umroh. Tujuan utamanya adalah berpamitan kepada keluarga, sahabat, tetangga, serta memohon doa agar diberikan keselamatan selama perjalanan dan ibadah umroh diterima oleh Allah SWT.

Tradisi ini sering kali juga dilengkapi dengan ceramah agama, tausiyah, pembacaan doa bersama, hingga jamuan makan. Biasanya, tuan rumah akan menyampaikan niat berangkat umroh dan memohon keikhlasan doa dari para tamu undangan.

Tujuan Walimatussafar Umroh

Penyelenggaraan Walimatussafar Umroh memiliki beberapa tujuan utama, antara lain:

  1. Meminta Doa Restu dan Keselamatan Calon jamaah umroh memohon kepada keluarga dan masyarakat agar didoakan keselamatan selama perjalanan, kesehatan, dan kelancaran dalam menjalankan ibadah.
  2. Menyampaikan Niat Suci Dengan mengumumkan niat berangkat umroh, seseorang mengharapkan dukungan dan restu dari lingkungan sekitar.
  3. Silaturahmi dan Permohonan Maaf Acara ini menjadi kesempatan untuk mempererat hubungan sosial dan meminta maaf kepada sanak saudara sebelum meninggalkan tanah air.
  4. Memberikan Edukasi Beberapa acara Walimatussafar disertai tausiyah dari ustaz atau tokoh agama, yang memberi pencerahan mengenai pentingnya ibadah umroh dan nilai spiritual di dalamnya.

Kegiatan Acara Walimatussafar Umroh

Rangkaian kegiatan dalam acara Walimatussafar Umroh bisa berbeda-beda tergantung pada tradisi keluarga dan daerah. Namun secara umum, berikut adalah susunan acara yang lazim ditemukan:

  1. Pembukaan Biasanya dimulai dengan pembacaan basmalah atau sambutan dari perwakilan keluarga.
  2. Pembacaan Ayat Suci Al-Qur’an Sebagai pembuka acara agar suasana penuh keberkahan.
  3. Ceramah atau Tausiyah Agama Mengangkat tema seputar keutamaan umroh, adab dalam bepergian, serta amalan yang dianjurkan selama di Tanah Suci.
  4. Penyampaian Niat dan Permohonan Doa Calon jamaah menyampaikan maksud keberangkatannya dan meminta doa dari hadirin.
  5. Pembacaan Doa Safar Doa keberangkatan dibacakan bersama-sama, dipimpin oleh seorang ustaz atau tokoh agama.
  6. Jamuan Makan Acara diakhiri dengan makan bersama sebagai bentuk rasa syukur dan kebersamaan.

Kapan Pelaksanaan Walimatussafar Umroh?

Walimatussafar Umroh umumnya diadakan beberapa hari sebelum keberangkatan. Ada yang melaksanakannya seminggu sebelumnya, ada juga yang memilih hari menjelang keberangkatan agar suasana masih terasa hangat dan penuh semangat.

Waktu pelaksanaan biasanya dipilih di malam hari atau akhir pekan agar lebih banyak kerabat dan tetangga yang bisa hadir. Dalam beberapa kasus, acara juga disesuaikan dengan jadwal keberangkatan dari agen travel umroh.

Siapa yang Diundang?

Tidak ada batasan khusus mengenai siapa saja yang boleh diundang dalam Walimatussafar Umroh. Biasanya, undangan ditujukan kepada:

  • Keluarga besar
  • Tetangga sekitar
  • Teman kerja atau rekan bisnis
  • Tokoh agama atau ustaz
  • Pengurus masjid dan RT/RW setempat

Kehadiran para tamu tidak hanya sebagai formalitas, tetapi juga menjadi bagian dari komunitas yang ikut mendoakan dan memberi restu kepada calon jamaah umroh. Suasana hangat dan kekeluargaan sangat terasa dalam acara seperti ini.

Hukum Walimatussafar Umroh

Dari sisi hukum Islam, Walimatussafar Umroh tergolong sebagai kegiatan mubah (boleh dilakukan) selama tidak mengandung hal yang diharamkan. Bahkan, bisa bernilai sunnah jika diniatkan sebagai bentuk syukur dan sarana mempererat tali silaturahmi serta mendapatkan doa dari sesama Muslim.

Para ulama tidak mewajibkan pelaksanaan Walimatussafar, tetapi mereka mengakui nilai-nilai positif yang terkandung di dalamnya, seperti mempererat ukhuwah Islamiyah dan memperluas pahala melalui berbagi makanan dan kebaikan.

Yang penting, acara tersebut harus tetap dijaga agar tidak melanggar syariat, seperti adanya pemborosan, musik yang tidak islami, atau campur baur antara laki-laki dan perempuan tanpa hijab syar’i.

Doa Walimatussafar Umroh

Salah satu bagian penting dalam acara Walimatussafar Umroh adalah pembacaan doa safar, yang merupakan doa perjalanan agar senantiasa dilindungi oleh Allah SWT. Berikut adalah doa yang sering dibacakan:

Doa Safar (Doa Perjalanan):

اللَّهُ أَكْبَرُ، اللَّهُ أَكْبَرُ، اللَّهُ أَكْبَرُ، سُبْحَانَ الَّذِي سَخَّرَ لَنَا هَذَا وَمَا كُنَّا لَهُ مُقْرِنِينَ وَإِنَّا إِلَى رَبِّنَا لَمُنْقَلِبُونَ، اللَّهُمَّ إِنَّا نَسْأَلُكَ فِي سَفَرِنَا هَذَا الْبِرَّ وَالتَّقْوَى، وَمِنَ الْعَمَلِ مَا تَرْضَى، اللَّهُمَّ هَوِّنْ عَلَيْنَا سَفَرَنَا هَذَا، وَاطْوِ عَنَّا بُعْدَهُ، اللَّهُمَّ أَنْتَ الصَّاحِبُ فِي السَّفَرِ، وَالْخَلِيفَةُ فِي الْأَهْلِ…

Artinya:

“Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar. Maha Suci Allah yang telah menundukkan kendaraan ini untuk kami, padahal kami sebelumnya tidak mampu menguasainya. Dan sesungguhnya kami akan kembali kepada Tuhan kami. Ya Allah, kami memohon kepada-Mu kebaikan dan ketakwaan dalam perjalanan kami ini serta amal yang Engkau ridhai…”

Selain doa safar, juga biasa ditambahkan doa untuk:

  • Kelancaran ibadah umroh
  • Diterimanya semua amal ibadah
  • Keselamatan keluarga yang ditinggal di tanah air
  • Keselamatan kembali ke rumah setelah selesai umroh

Menjaga Makna dan Niat dalam Walimatussafar Umroh

Walimatussafar Umroh bukan hanya sekadar tradisi, tapi juga wadah untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT, menjalin silaturahmi, dan mempererat ukhuwah Islamiyah. Pelaksanaannya hendaknya dijauhkan dari sifat pamer atau berlebih-lebihan. Niatkanlah untuk kebaikan, keberkahan, serta mendapatkan doa dari orang-orang saleh.

Dengan memahami pengertian, tujuan, tata cara, hingga doa-doanya, kita bisa menghidupkan kembali nilai-nilai Islami dalam setiap perjalanan ibadah. Semoga Allah SWT menerima amal ibadah kita semua dan menjadikan perjalanan umroh sebagai pengalaman spiritual yang tak terlupakan dan penuh hikmah.

Jadikan momen Walimatussafar Umroh Anda lebih berkesan dengan bergabung bersama Arrayyan Al Mubarak, penyedia paket umroh terpercaya yang siap mendampingi perjalanan suci Anda ke Tanah Suci. Lengkapi persiapan spiritual Anda dengan acara Walimatussafar yang bermakna, serta layanan profesional dan pembimbing ibadah berpengalaman dari kami. Selain mendapatkan kenyamanan dalam perjalanan, Anda juga akan dibimbing untuk menjalani umroh sesuai tuntunan syariat. Ayo, wujudkan niat suci Anda sekarang juga dan rasakan ketenangan dalam beribadah bersama Arrayyan Al Mubarak. Daftar sekarang ke travel umroh Arrayyan, kuota terbatas!

10 Aplikasi untuk Jamaah Haji yang Bisa Digunakan saat Menunaikan Ibadah

10 Aplikasi untuk Jamaah Haji yang Bisa Digunakan saat Menunaikan Ibadah

Aplikasi untuk jamaah haji kini menjadi bagian penting dalam kelancaran pelaksanaan ibadah di Tanah Suci. Dengan kemajuan teknologi, berbagai aplikasi telah dikembangkan khusus untuk membantu jamaah dalam segala aspek perjalanan haji—mulai dari manasik, navigasi, informasi jadwal, hingga kebutuhan transportasi dan komunikasi. Berikut ini adalah daftar 10 aplikasi terbaik yang bisa diandalkan oleh jamaah haji Indonesia untuk mendukung kelancaran dan kenyamanan selama menjalankan rukun Islam kelima ini.

1. Kawal Haji

Kawal Haji adalah aplikasi buatan Indonesia yang bertujuan untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas penyelenggaraan ibadah haji. Aplikasi ini memungkinkan jamaah memantau proses administrasi haji, jadwal keberangkatan, hingga detail layanan yang disediakan oleh pemerintah.

Fitur utama:

  • Informasi jadwal keberangkatan dan pemulangan
  • Data petugas haji
  • Pelaporan kendala atau permasalahan layanan
  • Update kuota haji nasional dan provinsi

Kawal Haji juga menyediakan akses untuk melaporkan pelanggaran layanan atau ketidaksesuaian fasilitas yang diterima jamaah. Ini sangat membantu dalam menjaga kualitas penyelenggaraan ibadah haji.

2. Haji Pintar

Haji Pintar adalah aplikasi resmi milik Kementerian Agama Republik Indonesia. Aplikasi ini menyediakan berbagai informasi komprehensif bagi calon jamaah haji, termasuk tata cara ibadah, jadwal kegiatan, hingga lokasi-lokasi penting di Arab Saudi.

Keunggulan Haji Pintar:

  • Buku panduan manasik digital
  • Lokasi penginapan dan katering
  • Tracking layanan kesehatan dan transportasi
  • Chatbot informasi 24 jam

Haji Pintar menjadi salah satu aplikasi wajib bagi jamaah haji Indonesia karena terintegrasi dengan data resmi pemerintah, menjadikannya sumber informasi terpercaya.

3. Pusaka (Pusat Layanan Keagamaan)

Pusaka adalah super-app buatan Kementerian Agama yang tak hanya berguna bagi jamaah haji, tapi juga seluruh umat Islam Indonesia. Namun, saat musim haji, Pusaka menyediakan fitur-fitur khusus yang sangat membantu jamaah.

Fitur khusus untuk jamaah haji:

  • Akses cepat ke informasi haji dari Kemenag
  • Lokasi-lokasi penting di Makkah dan Madinah
  • Materi-materi edukasi dan bimbingan ibadah
  • Layanan konsultasi agama secara daring

Dengan UI yang bersahabat, aplikasi ini dapat digunakan bahkan oleh lansia dengan navigasi yang mudah.

4. Labbaik

Labbaik adalah aplikasi bimbingan manasik haji berbasis mobile yang dirancang oleh para ahli fiqih dan teknologi dari Indonesia. Fokus utama aplikasi ini adalah memberikan panduan ibadah yang sahih dan mudah dipahami.

Kelebihan Labbaik:

  • Video tutorial manasik haji
  • Simulasi perjalanan ibadah (tawaf, sa’i, wukuf)
  • Tanya jawab interaktif seputar haji
  • Fitur checklist amalan harian

Labbaik cocok digunakan sebelum dan selama perjalanan ke Tanah Suci sebagai panduan pribadi.

5. Alharamain

Untuk membantu jamaah yang berada di sekitar Masjidil Haram dan Masjid Nabawi, aplikasi Alharamain menawarkan berbagai layanan dan informasi terkait dua masjid suci tersebut. Aplikasi ini dikembangkan oleh pemerintah Arab Saudi.

Fitur Alharamain:

  • Live streaming Masjidil Haram dan Masjid Nabawi
  • Jadwal salat dan khutbah
  • Peta lokasi fasilitas umum di sekitar masjid
  • Informasi jadwal ceramah dan pengajian

Alharamain sangat berguna bagi jamaah yang ingin memaksimalkan waktu mereka di sekitar dua masjid suci tersebut.

6. Nusuk

Aplikasi Nusuk merupakan platform resmi yang dikembangkan oleh Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi. Nusuk menggantikan aplikasi sebelumnya bernama Eatmarna dan digunakan untuk mengatur reservasi dan izin masuk ke lokasi suci.

Fungsi utama Nusuk:

  • Mengajukan izin untuk umrah dan ziarah Raudhah
  • Pemesanan waktu ibadah di Masjidil Haram
  • Panduan lokasi dan layanan haji
  • Layanan booking hotel dan transportasi

Aplikasi ini wajib diunduh oleh semua jamaah, terutama yang ingin menunaikan umrah mandiri atau ziarah ke tempat-tempat tertentu yang memerlukan izin.

7. Careem

Careem adalah layanan transportasi online di kawasan Timur Tengah yang mirip dengan Grab atau Gojek di Indonesia. Bagi jamaah haji yang ingin bepergian secara mandiri di Arab Saudi, Careem bisa menjadi pilihan andalan.

Fitur Careem:

  • Pemesanan mobil pribadi dengan sopir
  • Pilihan kendaraan sesuai kebutuhan (reguler, premium, van)
  • Pembayaran dengan kartu internasional
  • Layanan antar-jemput bandara

Careem sangat membantu bagi jamaah yang ingin mobilitas tambahan di luar fasilitas resmi Kemenag.

8. HHR Train (Haramain High-Speed Railway)

Jamaah haji yang ingin bepergian antar kota seperti Makkah, Madinah, dan Jeddah dapat menggunakan aplikasi HHR Train untuk memesan tiket kereta cepat Haramain.

Kelebihan menggunakan HHR Train:

  • Jadwal dan pemesanan tiket kereta cepat
  • Pembayaran langsung melalui aplikasi
  • Pilihan kursi dan kelas
  • Notifikasi keberangkatan

Kereta ini sangat cepat dan nyaman, cocok bagi jamaah yang ingin menghemat waktu perjalanan.

9. Saudi Visa Bio

Aplikasi Saudi Visa Bio digunakan untuk proses biometrik visa haji dan umrah. Jamaah dapat melakukan perekaman wajah dan sidik jari langsung melalui aplikasi sebelum keberangkatan.

Fitur unggulan:

  • Perekaman biometrik secara mandiri
  • Integrasi data visa secara real-time
  • Menghindari antrian di bandara Saudi
  • Keamanan data yang terenkripsi

Dengan menggunakan aplikasi ini, proses masuk ke Arab Saudi menjadi lebih cepat dan efisien.

10. Google Translate & Google Maps (Pelengkap Wajib)

Meskipun bukan aplikasi khusus haji, Google Translate dan Google Maps sangat direkomendasikan untuk dibawa selama di Arab Saudi. Bahasa dan navigasi sering menjadi tantangan bagi jamaah Indonesia, dan dua aplikasi ini bisa menjadi penolong utama.

Google Translate:

  • Terjemahan instan dari Bahasa Arab ke Indonesia
  • Fitur kamera untuk menerjemahkan teks visual
  • Offline mode untuk digunakan tanpa internet

Google Maps:

  • Navigasi lokasi hotel, masjid, klinik, restoran halal
  • Fitur jalan kaki dan transportasi umum
  • Informasi lokasi keramaian dan estimasi waktu tempuh

Kombinasi dua aplikasi ini sangat membantu jamaah, khususnya yang melakukan aktivitas mandiri di luar rombongan.

Jika Anda sedang mencari paket haji plus yang nyaman, terpercaya, dan didukung teknologi modern, Arrayyan Al Mubarak adalah pilihan tepat. Dengan pengalaman dalam memberangkatkan jamaah haji plus secara profesional, Arrayyan Al Mubarak juga membekali jamaah dengan akses ke aplikasi untuk jamaah haji yang membantu selama ibadah di Tanah Suci. Mulai dari manasik digital, pengelolaan jadwal, hingga layanan eksklusif di Makkah dan Madinah, semua dirancang untuk memastikan kenyamanan dan kekhusyukan Anda. Daftar sekarang untuk mendapatkan tempat terbatas dan nikmati perjalanan spiritual dengan layanan premium travel haji dari Arrayyan Al Mubarak.

Hukum Memotong Kuku saat Ibadah Haji, Seperti Apa?

Hukum Memotong Kuku saat Ibadah Haji, Seperti Apa?

Hukum memotong kuku saat ibadah haji menjadi perhatian penting bagi setiap jemaah yang sedang dalam keadaan ihram. Dalam syariat Islam, memotong kuku saat ihram termasuk dalam larangan yang harus dihindari demi menjaga kesempurnaan dan kesucian ibadah haji. Larangan ini berlaku sejak jemaah mengenakan ihram hingga tahallul (selesai melepaskan ihram), kecuali dalam kondisi darurat seperti kuku patah atau menyebabkan luka. Oleh karena itu, memahami aturan ini sangat penting agar pelaksanaan haji dapat berjalan sesuai tuntunan dan tidak menimbulkan pelanggaran yang memerlukan fidyah.

Larangan Memotong Kuku saat Haji

Memotong kuku termasuk dalam larangan ihram yang harus dihindari oleh jemaah haji. Larangan ini didasarkan pada hadis Nabi Muhammad SAW yang menyatakan bahwa seseorang yang sedang berihram tidak diperbolehkan memotong rambut dan kuku hingga selesai melaksanakan manasik haji. Hal ini bertujuan untuk menjaga kesempurnaan kondisi ihram dan menunjukkan ketundukan serta kesabaran dalam menjalankan ibadah. ​

Pengecualian Memotong Kuku saat Haji

Meskipun secara umum memotong kuku dilarang saat dalam keadaan ihram, syariat Islam memberikan pengecualian dalam kondisi tertentu yang bersifat darurat. Jika kuku seorang jemaah patah, robek, atau menyebabkan rasa sakit, luka, atau ketidaknyamanan yang cukup mengganggu aktivitas ibadahnya, maka diperbolehkan untuk memotong bagian kuku tersebut. 

Pemotongan kuku ini tidak dianggap sebagai pelanggaran ihram selama dilakukan sebatas kebutuhan yang mendesak. Prinsip utamanya adalah menjaga kemaslahatan jemaah tanpa melanggar batasan syariat secara berlebihan. Namun demikian, tindakan memotong kuku ini harus dilakukan seminimal mungkin, yakni hanya memotong bagian kuku yang bermasalah saja, bukan memotong seluruh kuku seperti ketika melakukan perawatan biasa.

Dalam situasi darurat seperti ini, syariat memandang dengan penuh kasih sayang kepada jemaah. Karena dilakukan untuk menghindari bahaya atau kerugian fisik, jemaah yang terpaksa memotong kuku dalam kondisi tersebut tidak diwajibkan membayar fidyah atau memberikan tebusan apapun. Ini menunjukkan betapa Islam adalah agama yang penuh kemudahan dan tidak memberatkan pemeluknya, terlebih dalam pelaksanaan ibadah haji yang membutuhkan kesiapan fisik dan ketahanan mental. Oleh sebab itu, penting bagi jemaah untuk memahami kapan sebuah tindakan dilarang secara mutlak dan kapan diperbolehkan karena adanya uzur atau kebutuhan mendesak, sehingga ibadah haji tetap sah, sempurna, dan diridai Allah SWT.

Sanksi Pelanggaran Memotong Kuku saat Haji

Bagi jemaah yang sengaja memotong kuku tanpa alasan yang dibenarkan selama ihram, dikenakan sanksi berupa fidyah. Fidyah ini dapat berupa menyembelih seekor kambing, memberi makan enam orang miskin, atau berpuasa selama tiga hari. Pilihan sanksi ini memberikan fleksibilitas bagi jemaah dalam menebus pelanggaran yang dilakukan. 

Larangan Lain saat Haji

Selain memotong kuku, terdapat beberapa larangan lain yang harus diperhatikan oleh jemaah haji selama ihram, antara lain:

  • Memotong atau mencukur rambut: Dilarang mencukur atau memotong rambut dari seluruh tubuh.​
  • Menggunakan wangi-wangian: Tidak diperbolehkan memakai parfum atau bahan beraroma lainnya.​
  • Berburu atau membunuh hewan darat: Dilarang memburu atau membunuh hewan darat yang halal dimakan.​
  • Menikah atau menikahkan: Tidak diperbolehkan menikah, menikahkan, atau menjadi wali nikah.​
  • Memakai pakaian berjahit (bagi laki-laki): Laki-laki dilarang memakai pakaian yang dijahit seperti baju atau celana.​
  • Menutup kepala (bagi laki-laki) dan wajah (bagi perempuan): Laki-laki tidak boleh menutup kepala, sedangkan perempuan tidak boleh menutup wajah kecuali saat berada di hadapan laki-laki non-mahram.​

Menghindari larangan-larangan ini sangat penting untuk menjaga kesucian dan kesempurnaan ibadah haji. Pelanggaran terhadap larangan-larangan tersebut dapat mengurangi pahala haji atau bahkan membatalkan ibadah jika tidak segera ditebus dengan fidyah yang sesuai. 

Ingin menjalankan ibadah haji dengan tenang tanpa khawatir melanggar larangan seperti hukum memotong kuku saat ihram? Bersama Paket Haji Plus dari Arrayyan Al Mubarak, Anda akan mendapatkan bimbingan lengkap dari pembimbing berpengalaman yang memahami detail manasik sesuai syariat. Tidak hanya memfasilitasi perjalanan Anda dengan nyaman dan aman, Arrayyan Al Mubarak memastikan setiap jemaah siap secara ilmu dan amal untuk meraih haji yang mabrur. Yuk, wujudkan ibadah haji terbaik Anda bersama Arrayyan Al Mubarak sekarang juga!

Mengenal Haji Tamattu, Pengertian hingga Tata Cara Pelaksanaan

Mengenal Haji Tamattu, Pengertian hingga Tata Cara Pelaksanaan

Haji Tamattu adalah salah satu metode pelaksanaan ibadah haji yang paling banyak dipilih oleh jamaah dari berbagai negara, termasuk Indonesia. Dalam Haji Tamattu, jamaah melaksanakan umrah terlebih dahulu di bulan-bulan haji, lalu setelah tahallul, mengenakan ihram kembali untuk menunaikan ibadah haji. Cara ini dianggap lebih ringan dan fleksibel karena memberi waktu istirahat di antara dua ritual besar, menjadikannya pilihan ideal terutama bagi jamaah yang menginginkan perjalanan ibadah yang lebih nyaman dan teratur. Dengan memahami tata cara dan syarat Haji Tamattu, calon jamaah dapat mempersiapkan diri lebih optimal untuk meraih haji yang mabrur.

Pengertian Haji Tamattu

Haji Tamattu adalah salah satu dari tiga jenis ibadah haji dalam Islam, selain Haji Ifrad dan Haji Qiran. Secara bahasa, “tamattu” berarti “bersenang-senang” atau “menikmati”. Dalam konteks ibadah, Haji Tamattu merujuk pada pelaksanaan umrah terlebih dahulu di bulan-bulan haji, kemudian setelah menyelesaikan umrah dan tahallul (melepaskan ihram), jamaah menunggu hingga waktu haji untuk melaksanakan ibadah haji dengan mengenakan ihram kembali dari Makkah tanpa kembali ke miqat. 

Tata Cara Haji Tamattu

Berikut adalah langkah-langkah pelaksanaan Haji Tamattu:​

  1. Ihram untuk Umrah: Memulai ihram dari miqat yang ditentukan dengan niat umrah.
  2. Tawaf Umrah: Mengelilingi Ka’bah sebanyak tujuh kali.
  3. Sa’i Umrah: Berjalan antara bukit Safa dan Marwah sebanyak tujuh kali.
  4. Tahallul: Memotong rambut sebagai tanda keluar dari keadaan ihram.
  5. Ihram untuk Haji: Pada 8 Dzulhijjah, mengenakan ihram kembali dari Makkah dengan niat haji.
  6. Wukuf di Arafah: Berdiam di Arafah pada 9 Dzulhijjah setelah tergelincirnya matahari.
  7. Mabit di Muzdalifah: Menginap di Muzdalifah pada malam 10 Dzulhijjah.
  8. Lempar Jumrah Aqabah: Melempar tujuh batu ke Jumrah Aqabah pada 10 Dzulhijjah.
  9. Penyembelihan Dam: Menyembelih hewan kurban sebagai dam (denda).
  10. Tahallul Awal: Memotong rambut sebagai tanda keluar dari sebagian larangan ihram.
  11. Tawaf Ifadah dan Sa’i Haji: Melakukan tawaf dan sa’i sebagai bagian dari haji.
  12. Tahallul Tsani: Memotong rambut sebagai tanda keluar dari semua larangan ihram.
  13. Mabit di Mina: Menginap di Mina pada malam 11, 12, dan 13 Dzulhijjah.
  14. Lempar Jumrah Ula, Wustha, dan Aqabah: Melempar tujuh batu ke masing-masing jumrah pada hari-hari tasyrik.​

Syarat Haji Tamattu

Untuk melaksanakan Haji Tamattu, terdapat beberapa syarat yang harus dipenuhi:​

  1. Bukan Penduduk Makkah: Haji Tamattu diperuntukkan bagi jamaah yang bukan penduduk Makkah atau yang tinggal dalam jarak kurang dari dua marhalah dari Makkah.
  2. Melaksanakan Umrah Terlebih Dahulu: Jamaah harus melaksanakan umrah terlebih dahulu sebelum haji dalam bulan-bulan haji.
  3. Tidak Kembali ke Miqat: Setelah umrah, jamaah tidak kembali ke miqat untuk ihram haji, melainkan mengenakan ihram haji dari Makkah.
  4. Niat Haji dan Umrah untuk Satu Orang: Niat haji dan umrah dilakukan untuk diri sendiri, bukan untuk orang lain.​

Kewajiban Haji Tamattu

Salah satu kewajiban dalam Haji Tamattu adalah membayar dam, yaitu menyembelih hewan kurban sebagai denda karena menikmati waktu bebas ihram antara umrah dan haji. Jika tidak mampu menyembelih hewan, jamaah diwajibkan berpuasa tiga hari di Makkah dan tujuh hari setelah kembali ke tanah air. 

Kelebihan Haji Tamattu

Haji Tamattu memiliki beberapa kelebihan, antara lain:​

  • Lebih Mudah dan Ringan: Karena ada jeda antara umrah dan haji, jamaah memiliki waktu untuk beristirahat dan mempersiapkan diri.
  • Fleksibilitas Waktu: Jamaah dapat menikmati waktu di Makkah setelah umrah sebelum melaksanakan haji.
  • Populer di Kalangan Jamaah: Haji Tamattu adalah jenis haji yang paling banyak dipilih oleh jamaah Indonesia karena kemudahannya. ​

Kekurangan Haji Tamattu

Meskipun memiliki banyak kelebihan, Haji Tamattu juga memiliki beberapa kekurangan:​

  • Membayar Dam: Jamaah diwajibkan membayar dam sebagai denda.
  • Dua Kali Ihram: Jamaah harus mengenakan ihram dua kali, yaitu saat umrah dan haji.
  • Biaya Tambahan: Karena adanya dua kali ihram dan pembayaran dam, biaya yang dikeluarkan bisa lebih besar. ​

Demikian penjelasan mengenai Haji Tamattu. Semoga informasi ini bermanfaat bagi calon jamaah haji dalam memahami dan mempersiapkan diri untuk melaksanakan ibadah haji dengan sebaik-baiknya.

Ingin melaksanakan Haji Tamattu dengan lebih nyaman dan terencana? Bergabunglah bersama Arrayyan Al Mubarak, travel haji terbaik yang menawarkan paket Haji Plus eksklusif untuk Anda. Dengan bimbingan pembimbing berpengalaman, akomodasi premium, serta jadwal ibadah yang tertata rapi, perjalanan suci Anda akan lebih fokus dan khusyuk. Segera daftarkan diri Anda untuk paket Haji Plus Arrayyan Al Mubarak, dan wujudkan impian berhaji dengan pelayanan terbaik!

Haji Ifrad: Pengertian, Niat, Syarat, Rukun, dan Larangan

Haji Ifrad: Pengertian, Niat, Syarat, Rukun, dan Larangan

Haji Ifrad adalah salah satu dari tiga metode pelaksanaan ibadah haji dalam Islam, di mana jamaah hanya menunaikan haji tanpa menggabungkannya dengan umrah. Jenis haji ini banyak dipilih oleh jamaah dari luar Arab Saudi yang tiba lebih awal di Makkah, karena memberikan kesempatan untuk fokus sepenuhnya pada rangkaian ibadah haji. Dalam Haji Ifrad, jamaah memulai ihram dengan niat haji saja dari miqat, tanpa perlu membayar dam sebagaimana pada haji tamattu’ atau qiran. Bagi siapa pun yang ingin memahami lebih dalam tentang pelaksanaan dan tata cara ibadah haji yang sesuai sunnah, memahami konsep Haji Ifrad menjadi langkah awal yang penting.

Pengertian Haji Ifrad

Haji Ifrad adalah jenis haji di mana seorang jamaah hanya melaksanakan ibadah haji terlebih dahulu tanpa menggabungkannya dengan umrah. Setelah menyelesaikan seluruh rangkaian ibadah haji, jamaah dapat melakukan umrah secara terpisah. Kata “ifrad” sendiri berarti “menyendiri”, yang mencerminkan pelaksanaan ibadah haji secara tersendiri tanpa dikombinasikan dengan umrah. 

Keutamaan Haji Ifrad

Haji Ifrad memiliki beberapa keutamaan, antara lain:​

  • Kesederhanaan dan Fokus: Jamaah dapat lebih fokus dalam menjalankan ibadah haji tanpa terganggu oleh pelaksanaan umrah. ​
  • Tidak Wajib Membayar Dam: Berbeda dengan Haji Tamattu’ dan Qiran, Haji Ifrad tidak mewajibkan jamaah untuk membayar dam (denda) berupa penyembelihan hewan.
  • Menguatkan Kesabaran dan Keteguhan: Karena jamaah tetap dalam keadaan ihram hingga tanggal 10 Dzulhijjah, hal ini melatih kesabaran dan keteguhan dalam menjalankan perintah Allah. ​

Niat Haji Ifrad

Niat untuk melaksanakan Haji Ifrad diucapkan saat mengambil miqat (batas dimulainya ihram) dengan lafaz:​

“Labbaika hajjan”​

Artinya: “Aku penuhi panggilan-Mu untuk berhaji.”​

Niat ini menunjukkan bahwa jamaah hanya berniat untuk melaksanakan haji tanpa umrah.​

Syarat Haji Ifrad

Syarat-syarat umum yang harus dipenuhi oleh jamaah untuk melaksanakan Haji Ifrad meliputi:​

  1. Islam: Beragama Islam.​
  2. Baligh: Telah mencapai usia dewasa.​
  3. Berakal: Memiliki akal sehat.​
  4. Merdeka: Bukan budak.​
  5. Mampu: Memiliki kemampuan fisik, finansial, dan keamanan untuk melakukan perjalanan haji.​

Syarat-syarat ini berlaku untuk semua jenis haji, termasuk Haji Ifrad.​

Rukun Haji Ifrad

Rukun haji adalah amalan pokok yang harus dilakukan dalam ibadah haji. Adapun rukun Haji Ifrad meliputi:​

  1. Ihram: Niat memasuki ibadah haji dari miqat.​
  2. Wukuf di Arafah: Berdiam di Padang Arafah pada tanggal 9 Dzulhijjah.
  3. Thawaf Ifadah: Mengelilingi Ka’bah sebanyak tujuh kali setelah wukuf.​
  4. Sa’i: Berjalan antara bukit Shafa dan Marwah sebanyak tujuh kali.​
  5. Tahalul: Mencukur atau memotong rambut setelah menyelesaikan rangkaian ibadah haji.​
  6. Tertib: Melaksanakan rukun-rukun haji tersebut secara berurutan. ​

Larangan Haji Ifrad

Selama dalam keadaan ihram, jamaah haji dilarang melakukan hal-hal berikut:​

  • Memotong rambut atau kuku: Tidak diperbolehkan memotong rambut atau kuku hingga tahalul.
  • Menggunakan wangi-wangian: Tidak boleh memakai parfum atau wangi-wangian lainnya.​
  • Berburu atau membunuh hewan: Dilarang membunuh hewan darat yang halal dimakan.​
  • Melakukan hubungan suami istri: Dilarang berhubungan intim atau melakukan hal-hal yang mengarah ke sana.​
  • Menikah atau menikahkan: Tidak diperbolehkan menikah atau menikahkan orang lain.​
  • Memakai pakaian berjahit (bagi pria): Pria dilarang memakai pakaian yang dijahit seperti baju atau celana.​
  • Menutup kepala (bagi pria): Pria tidak boleh menutup kepala dengan topi atau sorban.​
  • Menutup wajah (bagi wanita): Wanita tidak diperbolehkan menutup wajah dengan niqab atau cadar.​

Pelanggaran terhadap larangan-larangan ini dapat mengharuskan jamaah untuk membayar dam atau denda sesuai dengan ketentuan syariat.

Demikian penjelasan mengenai Haji Ifrad, mulai dari pengertian, keutamaan, niat, syarat, rukun, hingga larangannya. Semoga informasi ini bermanfaat bagi Anda yang berencana menunaikan ibadah haji.​

Ingin merasakan pengalaman ibadah haji yang lebih nyaman dan khusyuk melalui metode Haji Ifrad? Bergabunglah bersama Arrayyan Al Mubarak, travel haji terbaik yang menghadirkan paket Haji Plus eksklusif untuk Anda dan keluarga. Dengan bimbingan pembimbing berpengalaman, akomodasi premium, dan layanan profesional sejak keberangkatan hingga kepulangan, Arrayyan Al Mubarak siap menjadi sahabat perjalanan spiritual Anda menuju Baitullah. Pesan sekarang dan raih kemabruran haji dengan tenang dan terarah!

Mengenal Haji Qiran: Pengertian, Niat, Dam, hingga Tata Cara Pelaksanaan

Mengenal Haji Qiran: Pengertian, Niat, Dam, hingga Tata Cara Pelaksanaan

Haji Qiran adalah salah satu dari tiga jenis pelaksanaan haji yang memungkinkan jamaah untuk menggabungkan ibadah haji dan umrah dalam satu niat dan pelaksanaan. Jenis haji ini memiliki keunikan tersendiri, termasuk kewajiban membayar dam dan tetap dalam keadaan ihram hingga seluruh rangkaian ibadah selesai. 

​Jika Anda mencari informasi tentang Haji Qiran, kemungkinan besar Anda ingin memahami apa itu Haji Qiran, bagaimana niat dan tata cara pelaksanaannya, serta perbedaannya dengan jenis haji lainnya seperti Ifrad dan Tamattu’.

Dalam artikel ini, kami akan membahas secara lengkap dan terstruktur mengenai Haji Qiran, mulai dari pengertian, bacaan niat, tata cara pelaksanaan, hingga perbedaannya dengan Haji Ifrad dan Tamattu’. Informasi ini penting bagi calon jamaah haji yang ingin memilih jenis haji yang sesuai dengan kondisi dan kemampuan mereka.

Pengertian Haji Qiran

Haji Qiran adalah salah satu dari tiga cara pelaksanaan ibadah haji. Secara istilah, kata “qiran” berasal dari bahasa Arab “قرن” yang berarti “menggabungkan”. Dalam konteks ibadah haji, Haji Qiran adalah ibadah haji yang dilakukan dengan menggabungkan pelaksanaan haji dan umrah dalam satu waktu, dengan satu niat, dan dalam satu perjalanan.

Artinya, seorang jamaah yang melaksanakan Haji Qiran berihram untuk haji dan umrah sekaligus dari miqat, dan tidak melepaskan ihramnya hingga selesai kedua ibadah tersebut. Jamaah tetap dalam keadaan ihram sejak awal masuk miqat hingga selesai melakukan semua rukun dan wajib haji serta umrah.

Haji Qiran biasanya dilakukan oleh jamaah yang datang dari luar wilayah Miqat (seperti jamaah dari Indonesia) dan berniat menggabungkan keduanya tanpa memisahkan waktu pelaksanaan umrah dan haji.

Niat Haji Qiran

Niat merupakan elemen penting dalam pelaksanaan ibadah apa pun, termasuk haji. Niat membedakan antara ibadah satu dengan lainnya. Dalam Haji Qiran, niat dilakukan ketika seorang jamaah sampai di miqat, yaitu batas wilayah yang ditetapkan untuk memulai ihram.

Niat Haji Qiran berbeda dengan niat haji Tamattu’ atau Ifrad karena jamaah meniatkan umrah dan haji secara bersamaan. Oleh karena itu, niatnya pun mengandung dua unsur tersebut.

Adapun bentuk niat Haji Qiran sebagai berikut:

لَبَّيْكَ اللّهُمَّ حَجًّا وَعُمْرَةً

Labbaika Allahumma Hajjan wa ‘Umratan

Artinya: “Aku penuhi panggilan-Mu ya Allah untuk menunaikan haji dan umrah.”

Bisa juga ditambah dengan doa agar haji dan umrahnya diterima:

اللَّهُمَّ إِنِّي أُرِيدُ الحَجَّ وَالعُمْرَةَ فَيَسِّرْهُمَا لِي وَتَقَبَّلْهُمَا مِنِّي

Allahumma inni urîdul-hajja wal-‘umrata fa-yassirhumâ li wa taqabbalhumâ minnî

Artinya: “Ya Allah, sesungguhnya aku ingin melaksanakan haji dan umrah, maka mudahkanlah keduanya untukku dan terimalah dariku.”

Setelah niat, jamaah akan langsung mengenakan pakaian ihram dan mulai menjalani larangan-larangan dalam ihram.

Dam dalam Haji Qiran

Dalam pelaksanaan Haji Qiran, jamaah diwajibkan membayar dam. Dam adalah denda atau tebusan yang wajib dibayarkan karena melaksanakan ibadah dengan ketentuan tertentu yang berbeda dari tata cara aslinya.

Karena jamaah melakukan dua ibadah (haji dan umrah) dalam satu waktu dan dengan satu ihram, maka sebagai kompensasi atas keistimewaan tersebut, jamaah wajib menyembelih hewan (biasanya kambing).

Jika tidak mampu menyembelih hewan, maka jamaah dapat menggantinya dengan berpuasa selama tiga hari di tanah suci dan tujuh hari setelah kembali ke tanah air, sebagaimana dijelaskan dalam Al-Qur’an:

“Barang siapa yang tidak mendapatkan (hewan hadyu) maka dia wajib berpuasa tiga hari dalam masa haji dan tujuh hari setelah kamu pulang. Itulah sepuluh hari yang sempurna.” (QS. Al-Baqarah: 196)

Jenis hewan yang dijadikan dam biasanya adalah kambing, atau satu ekor sapi/unta untuk tujuh orang jamaah.

Perbedaan Haji Qiran dengan Haji Ifrad dan Tamattu’

Agar lebih memahami Haji Qiran, penting juga membandingkannya dengan dua jenis haji lainnya, yaitu Haji Ifrad dan Haji Tamattu’. Berikut ini adalah perbedaan utamanya:

AspekHaji IfradHaji Tamattu’Haji Qiran
NiatHanya hajiUmrah terlebih dahulu, lalu hajiHaji dan umrah sekaligus
Waktu IhramDari miqat untuk hajiMiqat untuk umrah, lalu ihram lagi untuk hajiDari miqat untuk keduanya
UmrahTidak dilakukanDilakukan sebelum hajiDilakukan bersamaan dengan haji
Melepaskan IhramSetelah wukuf di ArafahSetelah umrah, lalu berihram lagiTidak melepas ihram sampai selesai semua ibadah
DamTidak wajibWajib damWajib dam

Dengan demikian, Haji Qiran bisa dianggap sebagai bentuk ibadah yang lebih berat dibandingkan dua jenis lainnya, karena jamaah harus menanggung dua ibadah dalam satu waktu dan tetap dalam keadaan ihram yang lama.

Contoh Niat Haji Qiran

Seperti disebutkan sebelumnya, niat haji qiran harus mencakup niat untuk haji dan umrah sekaligus. Berikut adalah contoh lengkap lafadz niat dan doa ketika berihram untuk Haji Qiran:

نَوَيْتُ الْحَجَّ وَالْعُمْرَةَ وَأَحْرَمْتُ بِهِمَا لِلَّهِ تَعَالَى

Nawaitul hajja wal ‘umrata wa ahramtu bihimâ lillâhi ta‘âlâ

Artinya: “Aku berniat haji dan umrah dan aku berihram untuk keduanya karena Allah Ta’ala.”

Setelah niat, jamaah disunnahkan membaca talbiyah:

لَبَّيْكَ اللَّهُمَّ لَبَّيْكَ، لَبَّيْكَ لَا شَرِيكَ لَكَ لَبَّيْكَ، إِنَّ الْحَمْدَ وَالنِّعْمَةَ لَكَ وَالْمُلْكَ، لَا شَرِيكَ لَكَ

Labbaikallahumma labbaik, labbaika laa syarika laka labbaik, innal hamda wan ni‘mata laka wal mulk, laa syarika lak.

Talbiyah ini terus dilantunkan selama dalam keadaan ihram sampai menjelang thawaf.

Tata Cara Pelaksanaan Haji Qiran

Pelaksanaan Haji Qiran mengikuti tata cara yang sama seperti haji pada umumnya, tetapi dengan niat dan urutan yang disesuaikan karena menggabungkan haji dan umrah dalam satu ihram. Berikut adalah tahap-tahap pelaksanaan Haji Qiran:

1. Ihram dari Miqat

Jamaah memulai ihram dari miqat yang telah ditentukan sesuai tempat datangnya. Saat itu jamaah meniatkan haji dan umrah sekaligus dan mengenakan pakaian ihram.

2. Thawaf Qudum

Setibanya di Makkah, jamaah melakukan Thawaf Qudum, yaitu thawaf tujuh putaran mengelilingi Ka’bah. Karena Haji Qiran menggabungkan umrah dan haji, thawaf ini juga menjadi bagian dari umrah.

3. Sa’i antara Shafa dan Marwah

Setelah thawaf, jamaah melakukan Sa’i, yaitu berjalan bolak-balik antara Bukit Shafa dan Marwah sebanyak tujuh kali. Dalam Haji Qiran, Sa’i ini berlaku untuk umrah sekaligus haji.

4. Tetap Berihram

Berbeda dengan Haji Tamattu’, jamaah tidak bertahallul (tidak memotong rambut) setelah selesai Sa’i. Jamaah tetap dalam keadaan ihram hingga seluruh rangkaian haji selesai.

5. Wukuf di Arafah (9 Dzulhijjah)

Wukuf adalah puncak ibadah haji yang dilakukan pada tanggal 9 Dzulhijjah. Jamaah berkumpul di Padang Arafah, berdoa, berzikir, dan memohon ampunan kepada Allah.

6. Mabit di Muzdalifah

Setelah wukuf, jamaah bergerak ke Muzdalifah untuk bermalam dan mengumpulkan batu kerikil untuk melontar jumrah.

7. Melontar Jumrah Aqabah

Pada tanggal 10 Dzulhijjah (hari Idul Adha), jamaah melontar Jumrah Aqabah dengan tujuh batu kerikil.

8. Menyembelih Dam

Karena Haji Qiran mewajibkan dam, maka pada hari yang sama, jamaah menyembelih hewan kurban sebagai dam.

9. Tahallul Awal

Setelah menyembelih hewan, jamaah mencukur rambut (tahallul). Dengan ini, sebagian larangan ihram telah gugur.

10. Thawaf Ifadhah

Jamaah kembali ke Masjidil Haram untuk melakukan Thawaf Ifadhah, yaitu thawaf haji yang merupakan rukun penting.

11. Sa’i (jika belum dilakukan)

Jika Sa’i belum dilakukan sebelumnya, maka jamaah melaksanakannya setelah Thawaf Ifadhah.

12. Mabit di Mina

Selanjutnya, jamaah bermalam di Mina selama 2-3 hari (tanggal 11-13 Dzulhijjah) untuk melontar tiga jumrah setiap hari.

13. Thawaf Wada’

Sebelum meninggalkan Makkah, jamaah wajib melaksanakan Thawaf Wada’ sebagai penghormatan perpisahan dengan Baitullah.

Haji Qiran merupakan pilihan ibadah yang menggabungkan haji dan umrah dalam satu niat dan satu waktu pelaksanaan. Meskipun pelaksanaannya lebih berat karena harus tetap dalam ihram lebih lama dan diwajibkan membayar dam, keutamaan dan nilai spiritualnya sangat besar.

Pemahaman yang baik tentang niat, tata cara, serta perbedaannya dengan jenis haji lain sangat penting agar jamaah dapat menjalankan ibadah ini dengan benar sesuai tuntunan syariat. 

Ingin menunaikan Haji Qiran dengan bimbingan terpercaya dan fasilitas terbaik? Bersama Arrayyan Al Mubarak, travel haji plus berpengalaman, Anda bisa menjalani ibadah haji dan umrah sekaligus dengan nyaman, aman, dan sesuai syariat. Pilih Paket Haji Plus Arrayyan Al Mubarak untuk pengalaman beribadah yang lebih tenang dan terfokus.

15 Oleh-Oleh Prancis, Dari Kerajinan hingga Makanan Khas

15 Oleh-Oleh Prancis, Dari Kerajinan hingga Makanan Khas

Liburan ke Prancis memang selalu jadi impian banyak orang—nggak cuma karena Menara Eiffel yang ikonik, tapi juga karena segudang hal unik yang bisa dibawa pulang. Nah, salah satu bagian paling seru dari traveling ke Negeri Mode ini adalah berburu oleh-oleh Prancis yang kece dan berkesan. Mulai dari camilan lezat sampai kerajinan tangan khas, semuanya bisa jadi kenang-kenangan manis dari petualanganmu di sana. Nggak heran kalau banyak wisatawan rela meluangkan waktu khusus cuma buat cari suvenir yang nggak pasaran.

Oleh-Oleh Khas Prancis

Prancis dikenal dengan budaya, seni, dan kulinernya yang kaya. Berikut adalah 15 oleh-oleh khas Prancis yang dapat Anda bawa pulang sebagai kenang-kenangan atau hadiah untuk orang terkasih.​

Cermin Paris

Cermin tangan dengan desain khas Paris, seperti Menara Eiffel atau bunga-bunga khas Prancis, menjadi oleh-oleh yang elegan dan praktis. Cermin ini sering digunakan sebagai suvenir pernikahan atau hadiah kecil yang menarik.​

Pajangan Piring Eiffel

Piring hias dengan gambar Menara Eiffel atau pemandangan kota Paris lainnya adalah oleh-oleh yang populer. Piring ini sering digunakan sebagai dekorasi dinding atau rak, menambahkan sentuhan Prancis di rumah Anda.​

Gantungan Kunci Paris

Gantungan kunci berbentuk Menara Eiffel atau simbol Paris lainnya adalah oleh-oleh yang terjangkau dan mudah dibawa. Tersedia dalam berbagai warna dan desain, gantungan kunci ini cocok untuk semua usia.​

Tote Bag

Tote bag dengan desain Paris atau motif khas Prancis lainnya adalah oleh-oleh yang fungsional dan modis. Terbuat dari bahan berkualitas, tas ini cocok untuk digunakan sehari-hari atau sebagai tas belanja.​

Mini Wallet

Dompet mini dengan desain khas Prancis, seperti motif bunga atau ikon Paris, adalah oleh-oleh yang praktis dan stylish. Dompet ini cocok untuk menyimpan uang kertas, koin, atau kartu.​

Magnet Kulkas

Magnet kulkas dengan gambar Menara Eiffel, kafe Paris, atau pemandangan kota lainnya adalah oleh-oleh yang populer. Magnet ini dapat ditemukan di berbagai toko suvenir di Paris dan kota-kota lainnya.​

Tarte aux Pommes

Tarte aux pommes adalah pai apel khas Prancis yang lezat. Terbuat dari irisan apel yang disusun rapi di atas adonan kue, tart ini sering disajikan dengan taburan gula halus atau es krim vanila.​

Crêpe

Crêpe adalah panekuk tipis khas Prancis yang dapat diisi dengan berbagai bahan, seperti cokelat, buah-buahan, atau keju. Crêpe dapat ditemukan di berbagai kafe dan stan makanan di seluruh Prancis.​

Baguette

Baguette adalah roti panjang dan renyah yang menjadi simbol kuliner Prancis. Roti ini sering disajikan dengan keju, mentega, atau selai, dan merupakan bagian penting dari sarapan atau makan siang di Prancis.​

Soupe à l’Oignon

Soupe à l’oignon adalah sup bawang khas Prancis yang disajikan dengan roti panggang dan keju leleh di atasnya. Sup ini memiliki rasa yang kaya dan hangat, cocok untuk dinikmati saat cuaca dingin.​

Escargot

Escargot adalah hidangan siput yang dimasak dengan mentega, bawang putih, dan peterseli. Meskipun terdengar unik, escargot adalah hidangan lezat yang sering disajikan sebagai hidangan pembuka di restoran Prancis.​

Ratatouille

Ratatouille adalah hidangan sayuran yang dimasak dengan saus tomat dan rempah-rempah. Hidangan ini berasal dari wilayah Provence dan menjadi populer di seluruh dunia berkat film animasi dengan nama yang sama.​

Croissant

Croissant adalah kue kering berbentuk bulan sabit yang terbuat dari adonan berlapis-lapis. Croissant yang renyah di luar dan lembut di dalam ini sering disajikan dengan selai atau cokelat.​

Éclair au Chocolat

Éclair au chocolat adalah kue panjang yang diisi dengan krim dan dilapisi dengan glasir cokelat. Kue ini adalah salah satu pastry paling populer di Prancis dan dapat ditemukan di hampir semua toko roti.​

Kue Tart Lemon Meringuée

Kue tart lemon meringuée adalah tart lemon yang dilapisi dengan meringue (putih telur kocok) di atasnya. Kombinasi rasa asam dari lemon dan manis dari meringue membuat kue ini menjadi favorit banyak orang.​

Dengan membawa oleh-oleh Prancis ini, Anda dapat membawa pulang sebagian dari keindahan dan kelezatan budaya Prancis. Dari kerajinan tangan yang indah hingga makanan khas yang lezat, oleh-oleh ini akan menjadi kenang-kenangan yang tak terlupakan dari perjalanan Anda ke Prancis.

Kalau kamu pengen menjelajah Prancis tanpa ribet dan tetap tenang soal kehalalan makanan maupun jadwal ibadah, ikut aja paket wisata halal dari Arrayyan Al Mubarak. Selain itinerary yang ramah muslim, kamu juga bakal diajak mampir ke spot-spot belanja oleh-oleh Prancis yang autentik—mulai dari toko kerajinan lokal sampai bakery halal. Jadi, pulangnya bukan cuma bawa kenangan, tapi juga bawa pulang tas penuh oleh-oleh spesial buat keluarga di rumah!

​10 Oleh-Oleh Belgia, Cokelat Khas hingga Suvenir Kerajinan Tangan 

​10 Oleh-Oleh Belgia, Cokelat Khas hingga Suvenir Kerajinan Tangan 

Berwisata ke Belgia tak lengkap tanpa membawa pulang oleh-oleh khas yang mencerminkan budaya dan keunikan negara ini. Dari cokelat yang terkenal di dunia hingga kerajinan tangan yang memikat, berikut adalah 10 oleh-oleh Belgia yang wajib Anda pertimbangkan.​

Cokelat Belgia

Cokelat Belgia dikenal sebagai salah satu yang terbaik di dunia. Dengan sejarah panjang dalam pembuatan cokelat, Belgia menawarkan berbagai merek terkenal seperti Neuhaus, Godiva, dan Leonidas. Cokelat praline, yang pertama kali diciptakan di Belgia, menjadi favorit banyak wisatawan. Selain itu, toko-toko cokelat di Belgia sering kali menawarkan tur dan demonstrasi pembuatan cokelat, memberikan pengalaman yang tak terlupakan bagi para pengunjung.​

Belgium Waffles

Wafel Belgia, atau “gaufres,” merupakan camilan manis yang populer di seluruh dunia. Terdapat dua jenis utama: wafel Brussels yang ringan dan renyah, serta wafel Liège yang lebih padat dan manis. Wafel ini sering disajikan dengan topping seperti gula bubuk, cokelat leleh, atau buah segar. Membawa pulang wafel Belgia dalam bentuk kemasan atau cetakan wafel khas bisa menjadi oleh-oleh yang menyenangkan.​

Speculoos Biscuits

Speculoos adalah biskuit rempah tradisional Belgia yang terbuat dari tepung gandum, sirup gula, lemak, dan kayu manis. Biskuit ini memiliki rasa manis dengan sentuhan rempah yang khas. Lotus adalah merek terkenal yang memproduksi speculoos, yang juga dikenal sebagai Biscoff di beberapa negara. Selain biskuit, terdapat juga selai speculoos yang lezat, cocok untuk dioleskan pada roti atau digunakan dalam berbagai resep kue. ​

Belgium Cheese

Keju Belgia menawarkan berbagai pilihan yang menggugah selera. Salah satunya adalah keju Trappist, yang awalnya dibuat oleh para biarawan di biara. Keju ini memiliki tekstur semi-lunak hingga semi-keras dengan rasa yang bervariasi dari lembut hingga tajam. Keju Trappist cocok dipadukan dengan buah, roti, atau anggur merah, menjadikannya oleh-oleh yang sempurna bagi pecinta keju.

Couque De Dinant

Couque de Dinant adalah biskuit keras khas kota Dinant yang terbuat dari campuran madu dan tepung gandum. Biskuit ini dicetak menggunakan cetakan kayu dengan berbagai bentuk seperti hewan, bunga, atau pemandangan. Karena teksturnya yang sangat keras, couque de Dinant biasanya dipecah menjadi potongan kecil sebelum dikonsumsi atau digunakan sebagai hiasan. Biskuit ini memiliki daya tahan yang lama, menjadikannya oleh-oleh yang unik dan tahan lama. ​

Manneken-Pis Momentos

Manneken Pis adalah patung perunggu kecil yang menggambarkan seorang anak laki-laki sedang buang air kecil, terletak di pusat kota Brussels. Patung ini telah menjadi simbol kota dan memiliki berbagai legenda menarik di baliknya. Souvenir bertema Manneken Pis, seperti miniatur patung, gantungan kunci, atau magnet, menjadi oleh-oleh populer bagi wisatawan yang mengunjungi Brussels. 

Magnets

Magnet kulkas dengan desain khas Belgia merupakan oleh-oleh yang sederhana namun bermakna. Desain magnet dapat berupa gambar landmark terkenal seperti Atomium, Grand Place, atau Manneken Pis. Magnet ini mudah dibawa dan menjadi kenang-kenangan yang menyenangkan dari perjalanan Anda ke Belgia.​

Miniature Gabled Houses

Rumah-rumah miniatur dengan atap bertingkat khas arsitektur Belgia adalah oleh-oleh yang menarik. Miniatur ini sering kali dibuat dengan detail yang cermat, mencerminkan keindahan bangunan bersejarah di kota-kota seperti Bruges dan Ghent. Miniatur rumah ini dapat digunakan sebagai hiasan atau koleksi pribadi.​

Belgium Crystal

Kristal Belgia terkenal dengan kualitas dan keindahannya. Produk kristal seperti gelas, vas, atau ornamen sering kali dibuat dengan tangan dan memiliki desain yang elegan. Membawa pulang kristal Belgia sebagai oleh-oleh menunjukkan apresiasi Anda terhadap kerajinan tangan berkualitas tinggi.​

Belgium Lace

Renda Belgia adalah kerajinan tangan tradisional yang telah dikenal sejak abad pertengahan. Renda ini dibuat dengan teknik yang rumit dan sering digunakan untuk menghias pakaian, taplak meja, atau dekorasi rumah. Membeli renda Belgia sebagai oleh-oleh adalah cara yang indah untuk membawa pulang sepotong sejarah dan budaya Belgia.​

Dengan berbagai pilihan oleh-oleh Belgia yang unik dan berkualitas, Anda dapat membawa pulang kenang-kenangan yang tak terlupakan dari perjalanan Anda. Dari makanan lezat hingga kerajinan tangan yang indah, oleh-oleh ini mencerminkan kekayaan budaya dan tradisi Belgia.

Kalau kamu berencana berlibur ke Eropa sambil tetap menjaga kenyamanan dan kehalalan perjalanan, cobain deh ikut paket wisata halal ke Belgia dari Arrayyan Al Mubarak. Selain itinerary yang sudah dirancang untuk memenuhi kebutuhan wisatawan muslim—termasuk makanan halal dan waktu sholat yang terjaga—kamu juga akan diajak berburu oleh-oleh Belgia khas dengan panduan lokal berpengalaman. Jadi, kamu bisa fokus menikmati liburan tanpa ribet mikirin ini-itu. Yuk, wujudkan mimpi keliling Eropa halal bersama Arrayyan Al Mubarak!

10 Oleh-Oleh Belanda: Souvenir hingga Makanan Khas Favorit

10 Oleh-Oleh Belanda: Souvenir hingga Makanan Khas Favorit

Belanda dikenal dengan budaya yang kaya dan tradisi yang unik. Bagi wisatawan, membawa pulang oleh-oleh Belanda adalah cara terbaik untuk mengenang pengalaman tersebut. Berikut adalah sepuluh rekomendasi oleh-oleh Belanda yang populer dan bermakna.​

1. Stroopwafel

Stroopwafel adalah kue khas Belanda yang terdiri dari dua lapisan wafel tipis dengan isian sirup karamel di tengahnya. Kue ini pertama kali dibuat di kota Gouda pada akhir abad ke-18 atau awal abad ke-19 oleh pembuat roti Gerard Kamphuisen. Stroopwafel menjadi oleh-oleh Belanda yang sangat populer karena rasanya yang lezat dan teksturnya yang renyah. Kue ini sering dinikmati dengan meletakkannya di atas cangkir teh atau kopi panas untuk melembutkan sirup di dalamnya.

2. Kruidenthee

Kruidenthee, atau teh herbal, adalah minuman tradisional Belanda yang terbuat dari campuran berbagai jenis tanaman seperti mint, chamomile, dan lavender. Teh ini dikenal karena manfaat kesehatannya dan sering dijadikan oleh-oleh Belanda yang menenangkan. Kruidenthee biasanya dikemas dalam kantong teh atau dalam bentuk loose leaf, menjadikannya hadiah yang sempurna bagi pecinta teh.​

3. Klompen

Klompen adalah sepatu kayu tradisional Belanda yang telah menjadi simbol nasional. Meskipun saat ini lebih sering digunakan sebagai souvenir, klompen masih dipakai oleh beberapa petani dan tukang kebun karena ketahanannya. Sekitar tiga juta pasang klompen diproduksi setiap tahun, menjadikannya oleh-oleh Belanda yang autentik dan unik. ​

4. Cermin Kaca Lipat

Cermin kaca lipat dengan desain khas Belanda, seperti motif Delft Blue atau gambar kincir angin, adalah oleh-oleh Belanda yang praktis dan elegan. Cermin ini mudah dibawa dan sering dijadikan hadiah bagi teman atau keluarga.​

5. Piring Pajangan Kincir Angin

Piring pajangan dengan gambar kincir angin adalah souvenir klasik yang mencerminkan lanskap Belanda. Biasanya terbuat dari keramik dengan desain Delft Blue, piring ini menjadi oleh-oleh Belanda yang artistik dan berkesan.​

6. Magnet Kulkas Gambar Kincir Angin atau Tulip

Magnet kulkas dengan gambar kincir angin atau tulip adalah oleh-oleh Belanda yang kecil namun penuh makna. Magnet ini tersedia dalam berbagai desain dan bahan, seperti MDF atau polystone, dan sering menampilkan elemen-elemen khas Belanda. 

7. Dompet Souvenir Berbentuk Kincir Angin

Dompet kecil dengan bentuk atau motif kincir angin adalah oleh-oleh Belanda yang fungsional dan menarik. Souvenir ini sering dibuat dari bahan kain atau kulit sintetis dan menjadi pilihan populer bagi wisatawan.​

8. Tas Souvenir Berbentuk Kincir Angin

Tas dengan desain kincir angin atau motif Belanda lainnya adalah oleh-oleh Belanda yang berguna dan stylish. Tas ini tersedia dalam berbagai ukuran dan bahan, cocok untuk digunakan sehari-hari atau sebagai kenang-kenangan.​

9. Gantungan Kunci Belanda

Gantungan kunci dengan desain khas Belanda, seperti miniatur klompen, kincir angin, atau tulip, adalah oleh-oleh Belanda yang sederhana namun ikonik. Souvenir ini mudah ditemukan di toko-toko souvenir dan menjadi pilihan favorit bagi banyak wisatawan.​

10. Topi Khas Belanda

Topi tradisional Belanda, seperti yang dikenakan oleh wanita dalam kostum folklor, adalah oleh-oleh Belanda yang unik dan penuh sejarah. Topi ini sering digunakan dalam pertunjukan budaya dan tersedia dalam berbagai ukuran sebagai suvenir.​

Membawa pulang oleh-oleh Belanda tidak hanya memberikan kenangan indah dari perjalanan Anda, tetapi juga memungkinkan Anda untuk berbagi budaya dan tradisi Belanda dengan orang-orang terdekat. Dari makanan lezat seperti stroopwafel hingga souvenir ikonik seperti klompen, pilihan oleh-oleh Belanda sangat beragam dan menarik.

Jadikan perjalanan Anda ke Negeri Kincir Angin semakin berkesan dengan memilih paket wisata halal dari Arrayyan Al Mubarak yang tak hanya menawarkan kenyamanan dan kemudahan ibadah, tetapi juga kesempatan membawa pulang Oleh-Oleh Belanda terbaik. Dalam setiap paket wisata halal, Anda akan diajak mengunjungi pusat-pusat oleh-oleh terkenal untuk mendapatkan Oleh-Oleh Belanda seperti stroopwafel, klompen, hingga cendera mata khas bertema kincir angin dan tulip yang halal dan aman untuk dibawa pulang. Bersama Arrayyan Al Mubarak, nikmati liburan Islami yang menyenangkan sekaligus pulang dengan koper penuh Oleh-Oleh Belanda yang berkualitas dan penuh makna!