Mekkah, kota suci umat Islam, bukan hanya terkenal sebagai tempat ibadah dan pusat spiritual, tetapi juga memiliki kekayaan kuliner yang menggugah seler, Mekkah memiliki banyak makanan khas arab yang bisa dicoba.
Makanan khas Mekkah memiliki cita rasa yang khas, dipengaruhi oleh budaya Arab dan perpaduan berbagai tradisi kuliner dari para jamaah yang datang dari seluruh dunia. Makanan arab dan namanya ini cukup bervariasi dan ini adalah kesempatan untuk mengenalnya jika nanti Anda umroh ke Mekkah.
Berikut adalah 10 makanan khas Mekkah yang wajib Anda coba saat berkunjung ke Tanah Suci.
Makanan Khas Mekkah
Berikut ini adalah makanan khas arab dan oleh-oleh yang bisa Anda konsumsi:
1. Tamees
Tamees adalah sejenis roti khas Arab Saudi yang memiliki tekstur lembut di bagian dalam dan renyah di luar. Biasanya, ciri khas makanan arab roti ini disajikan bersama dengan berbagai jenis kuah seperti hummus, ful medames (kacang fava), atau keju. Tamees merupakan makanan yang banyak dikonsumsi sebagai sarapan oleh penduduk Mekkah dan para jamaah haji.
2. Ruz Bukhari
Ruz Bukhari adalah hidangan nasi khas Timur Tengah yang sering ditemukan di Mekkah. Hidangan ini terbuat dari nasi basmati yang dimasak dengan rempah-rempah khas dan disajikan dengan ayam panggang atau daging kambing. Ruz Bukhari sering disajikan dengan saus tomat pedas dan salad segar untuk menambah cita rasa.
3. Mutabbaq
Mutabbaq adalah makanan ringan yang berasal dari Yaman tetapi sangat populer di Mekkah. Mutabbaq dibuat dari adonan tepung yang diisi dengan campuran daging cincang, bawang, dan rempah-rempah, kemudian digoreng hingga renyah. Ada juga varian Mutabbaq yang diisi dengan pisang dan gula sebagai camilan manis.
4. Jareesh
Jareesh merupakan hidangan tradisional yang terbuat dari gandum pecah yang dimasak hingga lunak dengan tambahan daging dan rempah-rempah. Teksturnya yang creamy dan kaya rasa menjadikan Jareesh sebagai makanan pokok yang sering disajikan dalam acara keluarga atau perayaan di Mekkah.
5. Kabsa
Kabsa adalah salah satu hidangan nasional Arab Saudi yang sangat populer di Mekkah. Makanan ini terdiri dari nasi yang dimasak dengan rempah-rempah seperti kapulaga, cengkeh, dan kayu manis, serta disajikan dengan daging kambing, ayam, atau sapi. Kabsa sering disajikan dalam porsi besar untuk dinikmati bersama keluarga atau dalam jamuan makan besar.
6. Hashi
Hashi adalah daging unta yang diolah dengan berbagai cara, seperti dipanggang, direbus, atau dibuat kari. Daging unta dikenal memiliki tekstur yang lembut dan rasa yang khas. Hashi sering dijadikan hidangan spesial dalam berbagai kesempatan penting di Mekkah, termasuk saat musim haji.
7. Mandi
Mandi adalah hidangan khas Timur Tengah yang terdiri dari nasi yang dimasak dengan cara dikukus bersama daging ayam atau kambing yang dimarinasi dengan rempah-rempah khas. Proses memasaknya yang unik membuat dagingnya sangat empuk dan nasi memiliki aroma yang harum. Mandi sangat populer di Mekkah dan banyak ditemukan di berbagai restoran.
8. Shawaya
Shawaya adalah ayam panggang khas Arab yang cara memasaknya dengan bumbu sederhana namun kaya rasa. Ayam yang digunakan biasanya direndam dalam campuran rempah-rempah seperti bawang putih, kunyit, dan paprika sebelum dipanggang. Hidangan ini sering disajikan dengan nasi atau roti sebagai pendamping.
9. Ma’soob
Ma’soob adalah makanan penutup tradisional Mekkah yang terbuat dari campuran pisang matang, roti gandum, madu, dan krim. Makanan ini kaya akan energi dan sering jadi konsumsi sebagai sarapan atau camilan. Ma’soob sangat disukai karena rasanya yang manis, lembut, dan mengenyangkan.
10. Saleeq
Saleeq adalah hidangan nasi yang dimasak dengan susu dan kaldu ayam atau daging, sehingga menghasilkan tekstur yang creamy dan lembut. Makanan ini mirip dengan risotto dan sering disajikan dengan ayam panggang atau daging. Saleeq menjadi makanan yang populer di Mekkah karena kelezatannya dan kandungan gizinya yang tinggi.
Kesimpulan
Makanan khas Mekkah mencerminkan kekayaan budaya dan tradisi kuliner yang telah berkembang selama berabad-abad. Setiap hidangan memiliki cita rasa khas yang mencerminkan perpaduan budaya Arab dan pengaruh dari berbagai negara Muslim lainnya. Bagi jamaah haji atau umrah, mencicipi makanan khas Mekkah bukan hanya pengalaman kuliner, tetapi juga bagian dari perjalanan spiritual yang mendekatkan diri kepada sejarah dan kehidupan di Tanah Suci.
Jika Anda berkesempatan mengunjungi Mekkah, jangan lewatkan untuk mencicipi hidangan-hidangan khas ini. Selain memuaskan lidah, makanan-makanan ini juga akan memberikan pengalaman kuliner yang tak terlupakan dan memperkaya wawasan Anda tentang tradisi kuliner Islam. Selamat menikmati dan semoga perjalanan Anda diberkahi!